Kamis, 29 Januari 2015

....air....

AIR

Air.....
Engkau bagaikan setetes mutiara.
Sebening embun dan sangat berharga.
Air....
Engkau sirami bumi ini, sehingga tampak indah dan bersahaja.
Tumbuhan menghijau sedap dipandang mata.
Hewan beterbangan, lari kesana kemari bersendau-gurau.
Terasa indah dan sejuk dihati.
Air.....
Saat musim kekeringan melanda, semua berubah seketika.
Tumbuh-tumbuhan menguning dan mengering.
Hewan-hewan banyak yang mati disana-sini.
Semu mengeluh dan menjerit, Air.....Air.....
Terasa sedih dan menyayat hati melihat keadaan ini.
Air.....
hidup tanpa mu bagaikan umi tanpa matahari.
Terasa gelap,sunyi,layu dan akhirnya mati.
Air.....
Dibalik kesejukanmu tersirat pula egomu,
Disaat hujan melanda, engkau laksana air bah.
Engkau luluh lantarkan semua tanpa mengenal asli.
Air.....
engkau bagaikan malaikat yang menjelma.
Engkau hancurkan semua tanpa tersisa.
Air.....
Engkaulah napas hidup kami.
Engkau lah penyejuk bumi ini.
Air.....

semoga engkau selu bersahaja..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar